Perfectselfie.id – Tahukah Anda, negara komunitas Yahudi Israel dikenal salah satu negara maju karena menguasai teknologi tinggi, Berkaca pada perang yang sedang berkecamuk saat ini di Gaza, Palestina. Israel yang awalnya diserang kelompok milisi Hamas, memperlihatkan keunggulan sistem keamanan dan pertahanan negara mereka yang mumpuni.
Meskipun Indonesia tidak memiliki diplomatik dengan Israel tapi tidak memungkinkan barang buat kaum Yahudi ini masuk ke tanah air, Israel dikenal dengan orang-orang pintar didalamnya tak heran jika aplikasi buat negara zionis ini sering dipakai di negara kita.
Meski, beberapa wilayah Israel juga tak luput dari serangan Hamas hingga porak poranda terkena roket pasukan Brigade Al Qassam, Selain itu, Israel juga memiliki perangkat-perangkat canggih untuk keperluan spionase atau intelijen yang terkenal kecanggihannya.
Bahkan Israel juga membuat produk pasaran teknologi untuk komersial seperti aplikasi, software, serta laptop yang tentunya sudah digunakan seluruh warga di dunia.
Dalam era digital seperti sekarang ini, aplikasi-aplikasi smartphone menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Indonesia, sebagai salah satu negara dengan jumlah pengguna smartphone terbesar di dunia, memiliki berbagai aplikasi yang digunakan oleh jutaan warganya. Namun, adanya aplikasi buatan Israel yang digunakan oleh jutaan warga Indonesia juga menjadi sorotan.
Daftar Aplikasi Buatan Israel yang Digunakan oleh Jutaan Warga Indonesia: Apa yang Perlu Anda Ketahui
Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa aplikasi buatan Israel yang telah banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia dan apa yang perlu Anda ketahui tentang hal ini.
1. Mengapa Aplikasi Buatan Israel Digunakan di Indonesia?
Aplikasi buatan Israel digunakan di Indonesia karena mereka menawarkan teknologi yang inovatif dan efisien. Beberapa aplikasi tersebut telah mendapatkan popularitas karena fitur-fitur unggul dan kemudahan penggunaan, yang membuat banyak pengguna smartphone di Indonesia memilihnya.
2. Daftar Aplikasi Buatan Israel yang Digunakan oleh Warga Indonesia:
a. Waze
Waze dikembangkan oleh perusahaan rintisan Israel, Waze Mobile, yang kemudian diakuisisi oleh Google pada tahun 2013, Waze Mobile Ltd sendiri didirikan pada tahun 2008 di Israel oleh tiga orang yaitu Uri Levine, insinyur perangkat lunak Ehud Shabtai, dan Amir Shinar.
Waze adalah aplikasi navigasi berbasis komunitas yang memberikan informasi lalu lintas secara real-time. Aplikasi ini membantu pengguna menemukan rute tercepat dan menghindari kemacetan lalu lintas.
Pada tahun 2010, Waze Ltd berhasil mengumpulkan $25 juta dalam putaran pendanaan kedua. Kemudian di tahun 2011, Waze melakukan monetisasi melalui periklanan berbasis lokasi dan memperluas ke Asia, mengumpulkan tambahan $30 juta dalam pendanaan.
Data terkini yang dirilis businessofapps, jumlah pengguna Waze di seluruh dunia mencapai 140 juta. Sebagai pembanding, jumlah pengguna Google Maps mencapai 1,8 miliar dan Apple Maps 500 juta.
b. Fiverr
Fiverr adalah platform online yang memungkinkan pengguna mencari dan menawarkan layanan freelance dalam berbagai bidang, seperti desain grafis, penulisan, dan pemasaran digital.
c. Monday.com
Monday.com adalah platform manajemen proyek dan kolaborasi tim yang memungkinkan pengguna mengatur tugas, proyek, dan jadwal dengan mudah. Aplikasi ini sangat populer di kalangan bisnis dan tim kerja.
d. Wix
Wix adalah platform pembuat situs web yang memungkinkan pengguna membuat situs web profesional tanpa perlu pengetahuan koding. Aplikasi ini menawarkan berbagai template dan fitur desain yang dapat disesuaikan.
e. Walla!
Walla! adalah portal berita dan layanan internet yang menyediakan berita, cuaca, olahraga, dan hiburan. Aplikasi ini menawarkan berita terkini dan berbagai informasi menarik lainnya.
f. Spyware Pegasus
Perangkat Pegasus buatan NSO Group dikabarkan digunakan untuk menyadap dan menjebol HP warga RI, Laporan Indonesia Leaks yang dipublikasikan beberapa media menyatakan kehadiran Pegasus dibuktikan dengan masuknya perangkat terkait di Indonesia.
Pegasus masuk melalui dua perangkat milik Q Cyber Technologies Sarl lewat Bandara Soekarno Hatta pada 2020 lalu. Indonesia Leaks, mengutip sumber dari Bea Cukai, mengonfirmasi hal tersebut dan alat dengan kode UKHI 1212635 datang pada 1 Desember 2020.
Keberadaan Pegasus pertama kali dilaporkan oleh 2016 oleh The Citizen Lab, organisasi keamanan siber asal Kanada. Spyware berhasil masuk ke dalam HP milik aktivis hak asasi manusia bernama Ahmed Mansoor. Pada September 2018, organisasi yang sama melaporkan 25 negara sudah terinfeksi Pegasus.
Kabarnya infeksi tersebut menggunakan teknik spear fishing melalui pesan teks atau email dengan link berbahaya. Tahun 2019, Pegasus dilaporkan menyusup ke WhatsApp dan bisa menghapus riwayat panggilan tidak terjawab.
Pada tahun yang sama, WhatsApp mengumumkan Pegasus berhasil mengeksploitasi bug di dalam aplikasi. Dalam kejadian itu, ada 1.400 HP Android dan IOS yang menjadi korban.
3. Pentingnya Kesadaran Pengguna tentang Keamanan Data dan Privasi:
Saat menggunakan aplikasi buatan Israel atau dari negara manapun, penting bagi pengguna untuk selalu memahami kebijakan privasi dan keamanan data. Mengetahui bagaimana data Anda akan digunakan dan melindungi informasi pribadi adalah langkah yang bijaksana dalam menggunakan aplikasi apa pun.
4. Kesimpulan: Memilih Aplikasi dengan Bijak dan Berpengetahuan
Dalam menghadapi dunia digital yang terus berkembang, penting bagi pengguna smartphone untuk membuat keputusan bijak saat memilih aplikasi yang digunakan.
Mengetahui sumber aplikasi dan memahami kebijakan privasi adalah langkah awal yang penting untuk melindungi diri sendiri dan memastikan pengalaman digital yang aman dan nyaman. Dengan memilih aplikasi dengan pengetahuan dan kebijaksanaan, pengguna dapat memanfaatkan teknologi dengan aman dan bertanggung jawab.